LAMTENG – Bupati Ardito Wijaya mengukuhkan Forum Komunikasi Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (FK P4S) Kabupaten Lampung Tengah untuk periode 2025 – 2030. bertempat di Kampung Terbanggi Besar, Kecamatan Terbanggi Besar, Rabu (30/4).
Hadir juga pada acara pengukuhan tersebut, antara lain, Wakil Bupati, I Komang Koheri, Kepala Bapeltan Lampung, Adi Destariadi Sutisna dan Kepala Perangkat Daerah terkait.
Bupati Ardito mengatakan perlu disepakati bersama, pembangunan pertanian di Kabupaten Lampung Tengah dilaksanakan untuk mendukung pencapaian sasaran pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pengentasan kemiskinan.
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah siap mendukung dalam rangka swasembada pangan tahun 2025 dengan potensi lahan baku sawah Kabupaten Lampung Tengah seluas 69 ribu hektar dan lahan kering seluas 130 ribu hektar. dengan target luas tambah tanam Kabupaten Lampung Tengah tahun 2025 adalah 206 ribu hektar dan target produksi gabah diharapkan mencapai 1 juta ton. adapun capaian produksi padi tahun 2024 berdasarkan data bps mencapai 595.377 ton gabah kering giling, dengan luas panen 107.705 ha.
Kemudian, Bupati Ardito juga mengatakan kelembagaan petani berbentuk p4s merupakan lembaga pelatihan pertanian dan pedesaan yang didirikan, dimiliki, dikelola oleh petani secara swadaya baik perorangan maupun berkelompokan terbentuknya p4s ini bertujuan untuk percepatan peningkatan kapasitas sdm di sektor pertanian serta berupaya untuk menjadikan petani subsiten menjadi petani yang berjiwa usaha.
Selain untuk memenuhi kebutuhan keluarga, petani harus mampu menjual hasil produksinya yang berkualitas dan menguntungkan. (str/din)
