PESAWARAN – Kemunculan buaya besar yang sempat menggegerkan warga Desa Hurun, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran beberapa hari yang lalu kini ditangani tim khusus gabungan Polres Pesawaran dan instansi terkait.
Saat ini, Kapolres Pesawaran AKBP Maya Henny Hitijahubessy langsung melakukan koordinasi dengan BKSDA Lampung, Kepala BBPBL Lampung, Anggota BPBD Pesawaran, Kepala HSNI Lampung dan tim Damkar Pesawaran serta Aparat Desa setempat di Kantor Balai Besar Perikanan Budidaya Laut (BBPBL) Lampung, Desa Hurun, Kecamatan Teluk Pandan, Pesawaran, Jum’at (10/05).
Dalam rapat koordinasi, Kapolres Pesawaran Maya Henny Hitijahubessy, meminta saran masukan dari instansi terkait agar dapat melakukan langkah konkrit sebagai keseriusan semua pihak yang dilakukan sebagai upaya penangkapan terhadap buaya yang sempat muncul di permukaan laut, tepatnya di kerambah pembibitan ikan milik BBPBL Lampung.
“Sehingga masyarakat sekitar merasa aman khususnya Para nelayan dan Pengunjung Pantai yang berwisata di wilayah Perairan Kabupaten Pesawaran,” kata Kapolres.
Kapolres juga mengatakan, sebagai langkah awal selain telah dipasangnya papan peringatan di dermaga BBPBL Lampung, juga dibentuk tim khusus gabungan Polres Pesawaran dengan instansi terkait, yang selanjutnya dibuatkan group Timsus dan piket mulai malam ini di kerambah BBPBL Lampung.
“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat yang berada di wilayah pantai atau laut , baik nelayan dan para wisatawan agar selalu waspada dan jangan panik. Kami dari Polres Pesawaran beserta instansi terkait segera menindak lanjuti adanya laporan munculnya Buaya di BBPBL Lampung,” tandasnya. (egy)
