DAERAHINFO TERBARUNASIONALPENDIDIKANPERISTIWATULANG BAWANG BARAT

DPRD Minta Pemkab Tubaba Usulkan 496 Guru Honorer Formasi PPPK 2024

CAKRALAMPUNG,TUBABA–Ratusan guru honorer Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) yang tergabung dalam Forum guru honorer Tubaba menggelar audiensi bersama DPRD Tubaba, Selasa (31/1). Guna memperjuangkan nasib mereka agar diusulkan dalam formasi PPPK tahun 2024.

Kehadiran Forum guru honorer Tubaba ini dipimpin oleh Endah Suryani ketua FGPPNS yang diterima langsung oleh Wakil ketua II DPRD Tubaba S. Joko Kuncoro dan sejumlah anggota DPRD yakni Paisol, SH ketua Komisi III, Gunawan Agung Kuncoro Anggota Komisi II dan Drs. Sobri, MM anggota Komisi III serta menghadirkan sejumlah kepala OPD antara lain, kepala BKPSDM Novian, PH, SE.,MM Sekretaris dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Abdurrahman, M. Rasydi, SH Asisten bidang Administrasi Umum, Mirza Irawan, S.Sos.,MM kepala BPKAD dan undangan lainnya.

Dalam penyampaiannya ketua FGPPNS Endah Suryani meminta Pemkab Tubaba dapat mengusulkan kepada Kemenpan RB agar guru honorer Tubaba dapat diusulkan pada formasi PPPK tahun 2024.

” Kami meminta kepada Pemkab Tubaba dapat mengusulkan guru honorer Tubaba pada formasi PPPK tahun 2024 ini ke Kemenpan RB guna mengubah nasib kami,” pintanya.

Sementara itu, Siti Maisaroh guru honorer SDN 11 Tumijajar yang mengaku menjadi guru honorer sejak tahun 2009 dan hanya mendapat gaji Rp300.000 ribu rupiah mengharapkan bantuan Pemkab Tubaba agar dapat merubah nasibnya dan keluarga sekaligus menjawab penatian panjangnya selama ini.

Hal yang sama juga disampaikan guru honorer SDN 33 Candra Jaya Tulang Bawang Tengah (TBT) Ati Kartika Sari yang mengaku sudah menjadi guru honorer sejak tahun 2020 yang juga mengharapkan Pemerintah Kabupaten Tubaba pada tahun 2024 ini mengajukan formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) kepada Pemerintah Pusat.

” Harapan kami ada kepastian adanya formasi PPPK pada tahun 2024 ini. Hal ini terkait dengan nasib kami dan teman-teman seperjuangan guru honorer yang ada di Tubaba ini,” pinta Ati.

Dikutip dari berita acara rapat dengar pendapat bersama DPRD Tubaba yang menghasilkan keputusan penting yakni DPRD Tubaba meminta Pemkab Tubaba agar mengusulkan kebutuhan ASN Formasi PPPK prioritas guru sebanyak 496 orang. Berita acara tersebut ditandatangani langsung oleh Wakil ketua II DPRD Tubaba Joko Kuncoro dan sejumlah anggota DPRD yang hadir serta sejumlah kepala OPD terkait yang mewakili Pemkab Tubaba.(SANUR)

 

What's your reaction?

Related Posts

Load More Posts Loading...No More Posts.