Cakralampung.com – Polres Mesuji sampai saat ini masih melakukan pengejaran terhadap pelaku pencuri sapi yang terjadi di Desa jaya sakti kecamatan Simpang beberapa hari yang lalu.
“Iya mas, kasus pencurian sapi yang terjadi di Desa jaya sakti kecamatan Simpang pematang beberapa hari yang lalu masih dalam lidik,” kata Kapolres Mesuji AKBP Yuli Haryudo ke Cakra Lampung,Kamis (19/1/22).
Tiga ekor sapi milik dua warga Desa Jaya Sakti, Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji raib diduga digondol maling, Senin (16/1/2023).
Sapi tersebut tidak lain milik kelompok yang dikelola Usaha Budi yang dipelihara Waris (75) dan Pendi (31) .Sapi tersebut dieksekusi langsung oleh pelaku yang berjarak sekitar 40 meter dari kediaman para korban yang rumahnya berdampingan.
Pelaku hanya meninggalkan isi perut sapi yang dibiarkan begitu saja. Itu terlihat dilokasi penyembelihan”Jadi pukul 23.00, Pak Waris sempat memberikan makan kedua sapinya. Setelah azan subuh, kami dikagetkan dengan teriakan Pak Waris yang bilang sapinya hilang. Saat kami tengok ke kandang sapi, ternyata satu ekor sapi yang hamil juga hilang,” kata Pendi.
lanjut Pendi, para pelaku datang dari belakang rumah yang berupa kebun karet. “Di belakang rumah ada jalan kecil tempat orang deres karet, tembus ke jalan lintas. Pelaku sepertinya masuk lewat belakang,” Ungkapnya.
Sementara itu , Pariman selaku kepala dinas pertanian dan peternakan mengatakan jika sapi kelompok Budi usaha masuk dalam keikutsertaan program asuransi hewan tentu dapat diganti Jika tidak, kami tidak bisa berkata banyak,” kata Pariman.(fan/din)
